Tuesday 17 November 2015

Obat darah rendah/hipotensi alami

obat darah rendah/hipotensi alami
tensimeter {alat ukur tekanan darah}


Darah rendah adalah tekanan darah seseorang dibawah ukuran normal. Tekanan tersebut terjadi didalam arteri, dan darah memberikan tekanan pada dinding arteri. Tekanan itulah yang dipakai para pakar kesehatan untuk mengukur tekanan darah seseorang.


Tekanan darah rendah sebenarnya banyak dialami oleh kebanyakan orang, akan tetapi rata-rata mereka tidak tahu dan tidak mau tahu tentang gejala, ciri, pencegahan da pegobatanya. Ciri paling sederhana yang dapat kita rasakan adalah seperti melihat bintang-bintang sewaktu kita mau berdiri dari posisi duduk. Selain seperti melihat bintang-bintang adakah ciri/gejala lain yang dapat kita ketahaui?? Jawabanya adalah ada.

Gejala/ciri hipotensi {tekanan darah rendah}


1. pusing.
2. Lemas.
3. jantung berdebar kencang.
4. mual.
5. pingsan {dalam keadaan yang parah biasanya penderita akan mengalami pingsan}.
6. Pandangan buram dan saat jalan seakan keseimbangan hilang, seperti sempoyongan.

Itulah 6 ciri/gejala tekanan darah rendah/hipotensi yang seharusya anda ketahui selain seperti melihat bintang-bintang. Jika gejala tersebut terjadi hal yang pertama harus anda lakukan adalah tenang, dan segeralah duduk dan minum air putih secukupnya.

Berapakah ukuran tekanan darah rendah itu?
Ukuran tekanan darah rendah {hipotensi} pada seseorang adalah dibawah 90/60, dan sedangkan tekanan darah diatas 140/90 bisa dikatakan tekanan darah tinggi {hipertensi}. Setelah membaca artikel ini diharapkan anda bisa membedakan antara {hipotensi} dan {hipertensi}, karena kedua bahasa medis ini yang sering kali membuat seseorang bingung ketika memilih obatnya.

Lalu berapakah ukuran tekan darah normal itu?
Sebenarnya tanpa kita mengetahuinya pun tidak masalah. karena untuk mengukur/mengetahui tekanan darah hanya bisa menggunakan alat kedokteran dan tentunya dilakukan oleh tenaga profesional dalam masalah kesehatan.

Hal yang paling penting untuk kita ketahui adalah gejala, penyebab, dan pengobatan. Akan tetapi untuk menambah pengetahuan tidak ada salahnya juga kita mengetahuinya, Ada dua ukuran yang digunakan dalam tekanan darah, yaitu tekanan sistolik (bilangan atas) dan tekanan diastolik (bilangan bawah). Tekanan darah yang normal adalah antara 90/60 dan 140/90.

Penyebab hipotensi

Ada beberapa faktor yang sekiranya bisa kita jadikan pengetahuan untuk mencegahnya, dan ada pun beberapa faktor lain yang disebabkan oleh penyakit:

1. Dehirasi

Rata-rata hipotensi dikalangan masyarakat dikarenakan kekurangan cairan {dehidrasi}. Tuntutan kerja dikalangan masyarakat membuat mereka lupa/tidak menjaga asupan cairan dalam tubuh dan membuatnya kekurangan cairan sehingga menimbukan hipotensi/tekanan darah rendah.

2. Syok

Syok bisa menyebabkan seseorang mengalami tekanan darah rendah, syok yang dimaksud disini misalnya: Ada anggota keluarga yang meninggal,

3. Kelelahan

Kelelahan akaibat aktifitas yang berlbihan juga bisa memicu tekanan darah rendah, apalagi ditambah dengan banyak pikiran.

4. Cuaca

Cuaca yang sangat panas biasanya memicu seseorang kekurangan cairan dan sering merasakn pusing, maka hal itu menyebabkan tekanan darah rendah/hipotensi.

5. Usia

Usia yang lebih tua atau lebih dari 60 th lbih beresiko dan rata-rata mempunyai tekanan darah rendah. Selain usia, wanita hamil biasanya tekanan darahnya lebih rendah dibandingkan wanita yang tidak hamil

6. Efek samping obat-obatan

Ada beberapa obat yang mempunyai efek samping menurunkan tekanan darah, seperti obat anti depresi atau obat penenang.

7. Penyakit

Ada beberapa penyakit yang memiliki gejala darah rendah, seperti, anemia, jantung, dan gagal ginjal.

Tekanan darah tidak bisa diprediksi kapan naik kapan turun, akan tetapi jika tekanan darah selalu turun dan seperti gejala-gejala yang telah saya tulis diatas tadi maka segeralah hubungi dokter agar mengetahui lebih lanjut tentang kondisi yang sebenarnya.

Untuk melakukan perawatan/pencegahan yang sederhana agar mengurangi resiko hipotensi adalah dengan minum banyak air putih, dan jauhi minuman yang beralkohol, serta lebih baik makan porsi sedikit dalam selang waktu yang tidak lama, daripada makan banyak dengan selang waktu yang lama.

Lalu apa ada obat alami untuk mengobati tekanan darah rendah/hipotensi? Sebenarnya hipotensi bukan merupakan suatu penyakit, akan tetapi suatu keadaan yang terjadi secara terus menerus dapat memicu sebuah penyakit. Mungkin lebih tepatnya bisa dibilang untuk menormalkan tekanan darah kita.

Berikut makanan untuk mencegah/mengobati tekanan darah rendah/hipotensi


1. Kacang-kacangan

Para dokter dan pakar kesehatan lainya selalu menyarankan jika tekanan darah anda rendah maka banyaklah makan kacang-kacangan.

2. Air mineral

Seperti yang telah saya tulis diatas bahwa dehidrasi salah stu penyebab tekanan darah rendah/hipotensi, maka salah satu cara untuk meningkatkan tekanan darah adalah dengan mecukupi asupan cairan dalam tubuh kita. Dan salah satu caranya adalah minum air putih yang cukup atau sekitar 8 sampai 10 gelas per hari untuk orang dewasa.

3. Bayam

Bayam kaya akan kalium, rendah sodium dan kaya akan zat besi. Mineral yang seimbang pada bayam ini sangat bermanfaat untuk menaikkan tekanan darah rendah/hipotensi. Bukan hanya itu, Bayam juga dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi dan melemaskan pembuluh darah dan melancarkan aliran darah pada tubuh.

4. Daging

Protein hewani dapat kita dpatkan dari daging ayam ataupun daging kambing, Kedua daging tersebut mengandung protein hewani yang berkhasiat untuk meningkatkan tekanan darah. Protein-protein tersebut digunakan untuk membangun sel, termasuk sel-sel di dalam pembuluh darah. Sehingga pembuluh darah yang lemah akan normal kembali untuk mengalirkan darah keseluruh tubuh.

5. Rajin berolahraga

Rajin berolahraga dengan batas-batas waktu yang tidak brlebihan akan membuat badan selalu sehat, sehingga sirkulasi udara ataupun darah dalam tubuh kita selalu normal.

Itulah sedikit pembahasan singkat mengenai darah rendah/hipotensi, semoga bermanfaat dan terima kasih.

No comments:

Post a Comment